Tomohon,– Dalam upaya memperkuat koordinasi lintas sektor di tingkat kecamatan, Pemerintah Kecamatan Tomohon Tengah bersiap meluncurkan inovasi digital bertajuk Sinergi Integrasi Keamanan Aparat Terpadu Tomohon Tengah (SIKAT-Tomteng).
Aplikasi tersebut dirancang untuk mempercepat penanganan setiap gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah Tomohon Tengah.
Dalam pertemuan bersama awak media di Rumah Kopi KitSang, Kelurahan Kamasi, Kecamatan Tomohon Tengah, Selasa (14/10/2025), Camat Tomohon Tengah Jones Mait, S.Pd., M.A.P. menjelaskan, inovasi tersebut merupakan bagian dari proyek perubahan yang digagasnya sebagai peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan V Pemerintah Kota Tomohon Tahun 2025.
“Melalui aplikasi SIKAT-Tomteng, masyarakat bisa langsung melaporkan setiap gangguan kamtibmas yang terjadi. Laporan tersebut akan diterima secara cepat oleh Forkopimcam, termasuk pihak TNI dan Polri, sehingga bisa segera ditindaklanjuti,” jelas Mait.
Camat yang dikenal dekat dengan masyarakat itu menambahkan, aplikasi SIKAT-Tomteng merupakan wujud nyata sinergitas antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat.
“Dengan sistem ini, koordinasi antar unsur Forkopimcam akan lebih cepat, transparan, dan terintegrasi. Jadi ketika ada kejadian di lapangan, tidak perlu menunggu lama, cukup dilaporkan lewat aplikasi dan bisa langsung direspons,” tambahnya.
Dukungan juga datang dari unsur TNI dan Polri. Kapolsek Tomohon Tengah, Iptu Stenly Tawaluyan, S.Pd., dan Danramil 1302-06 Tomohon, Kapten Inf Hisyam Jambi, menyatakan siap mendukung gebrakan yang diinisiasi Camat Tomohon Tengah tersebut.
Inovasi SIKAT-Tomteng diharapkan menjadi model sinergi keamanan terpadu yang dapat menjadi contoh bagi kecamatan lain di Kota Tomohon.
Dengan kolaborasi Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) dan dukungan masyarakat, sistem ini diharapkan mampu mewujudkan lingkungan yang lebih aman dan kondusif.


